Letak atmosfir sebenarnya ga jauh koq. Bahkan kita bisa bertatapan muka dengan atmosfir, karena atmosfir ada mulai dari ketinggian 0 mdpl - 800 kmdpl (mdpl = meter dari permukaan laut)
Di tempat ini, banyak aktivitas cuaca yang terjadi. Seperti: guntur, hujan, angin, dsb.
Kandungan atmosfir secara umum:
- gas oksigen (21%)
- gas nitrogen (78%)
- gas karbon dioksida (0,03%)
- gas argon (0,93%)
- gas-gas lain (0,04%)
Ada pula aerosol (PM10), kalau mata kalian tajam dan teliti, coba lihat ke luar rumah. Apakah ada sesuatu yang sekiranya seperti hujan tetapi bukan air? Atau mudahnya saja sih debu.
Atmosfir secara struktural dibagi menjadi 5, yaitu:
1) Troposfer (0 - 12 km)
2) Stratosfer (12 - 60 km)
3) Mesosfer (60 - 80 km)
4) Termosfer (80 - 800 km)
5) Eksosfer ( x > 800 km)
Lapisan-lapisan atmosfir Bumi |
1) Troposfer
Troposfer dibagi menjadi 3 lapisan, yaitu:
- Planetair (0 - 1 km) -> Lapisan air
- Konveksi (1 - 8 km) -> Lapisan dimana udara bergerak vertikal
- Tropopause (8 - 12 km) -> Lapisan peralihan antara troposfer dan stratosfer.
Tropopause sebenarnya relatif. Jika di daerah kutub, kira-kira 8 km, sedangkan di daerah tropis bisa mencapai 16 km, dan di daerah sedang adalah 12 km.
Kalau perhitunganku sendiri sih, aku memakai fungsi y = cos (2/3)a°, 0° ≤ a° ≤ 90°
Entah benar atau salah kurang tau juga, tapi kurang akurat sih hehe... #curhat
Kembali ke topik...
Di troposferlah semua aktivitas cuaca berlangsung. Karena itu, troposfer merupakan lapisan yang paling berpengaruh terhadap aktivitas di Bumi.
2) Stratosfer
Stratosfer dibagi menjadi 3 lapisan, yaitu:
- Isotherm
- Panas
- Campuran teratas
Pada lapisan inilah terdapat ozon yang digunakan untuk melindungi Bumi dari sinar UV yang berasal dari matahari dan mampu merusak kulit. Untuk aktivitas, sebaiknya jangan terlalu lama bila sudah diatas jam 9 pagi.
Lapisan peralihan antara stratosfer dan mesosfer disebut stratopause yang dimulai pada ketinggian 50km dan bersuhu
3) Mesosfer
Mesosfer dapat melindungi Bumi dari serangan luar (bukan alien si wkwkw), seperti asteroid dan benda-benda langit lain. Pada lapisan ini, benda-benda langit yang jatuh dapat terbakar karena adanya gesekan antar partikel udara. Meskipun lapisan ini merupakan lapisan terdingin, tetapi ia tetap dapat membakar benda-benda langit yang jatuh
Lapisan peralihan yang ada diantara mesosfer dan termosfer adalah mesopause
4) Termosfer/Ionosfer
Pada lapisan ini, atom-atom udara mengalami ionisasi (khususnya oksigen menjadi oksigen atomik) yang menyebabkan suhu meningkat. Selain itu, lapisan ini dilewati oleh radiasi matahari yang membentuk reaksi kimia sehingga bermuatan listrik dan dapat memantulkan gelombang radio.
Pada lapisan ini pula, aurora yang warna-warni terbentuk di lapisan ini.
Lapisan ini dibagi menjadi 3, yaitu:
- Lapisan E (Kennelly & Heavyside) (80 - 150 km) - > memantulkan gelombang radio
- Lapisan F (Appleton) (150 - 400 km) -> memantulkan gelombang radio juga
- Lapisan atom (400 - 800 km) -> lapisan dimana udara berbentuk atom
5) Eksosfer
Lapisan terluar dimana pengaruh gravitasi Bumi semakin menurun dan udara semakin menipis
Pada lapisan ini, kontak antara benda-benda langit yang tertarik ke Bumi dimulai.
Sekian dulu ya untuk pembahasan mengenai atmosfir.
Maaf kalo kurang lengkap, semoga bermanfaat :)
Keren infonya! Thumbs up!
BalasHapussip deh (y)
Hapus